REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pekerjaan Umum mendata pemanfaatan air sebagai sumber energi yang terbarukan di Indonesia hingga saat ini baru enam persen dari potensi yang ada.

"Kalau potensi air yang ada bisa dimanfaatkan, maka ketahanan pangan kita akan meningkat," kata Direktur Pemanfaatan Sumberdaya Air Kementerian Pekerjaan Umum Ari Setiadi Murwanto di Jakarta, Jumat (21/3).

Hal itu disampaikan Ari pada diskusi mengenai pemanfaatan air dan energi dalam rangka Peringatan Hari Air Sedunia yang di gelar UNESCO kantor Jakarta bekerja sama dengan Universitas Atmajaya.

Ari menjelaskan potensi air di Indonesia adalah yang kelima terbesar di dunia namun pemanfaatannya belum optimal. Tercatat cadangan sumberdaya air di Indonesia mencapai 3.900 miliar kubik per tahun yang tersebar di 5.886 sungai dan 521 danau.

"Kita punya musim kemarau dan hujan serta distribusi air juga tidak merata. Seperti kondisi di Pulau Jawa yang potensi airnya hanya 4,5 persen tapi penduduknya lebih dari 50 persen penduduk Indonesia," katanya.

Beberapa upaya untuk mengoptimalkan pemanfaatan potensi air juga menjaga sumberdaya air yang ada terus dilakukan seperti mendaur ulang air dan meningkatkan penggunaan energi air. "Kita upayakan bagaimana bisa meningkatkan energi air untuk mengurangi energi fosil," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika