REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Aparat kepolisian dari Polsek Limo, Kota Depok mencokok komplotan pembobol minimarket di wilayah Depok terutama di wilayah Maruyung, Limo.
"Para pelaku masih berusia remaja alias anak baru gede (ABG),'' kata Kapolsek Limo, Kompol Sujanto, di Mapolsek Limo, Depok, Jawa Barat (Jabar), Senin (10/3).
Sujanto mengutarakan, para pelaku empat orang yang dicokok yakni satu orang berinisial SN berusia (20 tahun), sedangkan tiga pelaku masih ABG, masing-masing yakni berinisial AS (14), AP (14) dan FS (15).
''Mereka remaja yang sudah putus sekolah. Kuat dugaan, mereka nekat merampok untuk mencukupi kebutuhan ekonomi. Tapi kami masih mendalami sepak terjang para pelaku. Kami curiga ada yang mengontrol mereka untuk berbuat kriminal,'' tuturnya.
Diungkapkan Sujanto, tertangkap para pelauku usai membobol mini market Alfamart, di Jalan Meruyung, Depok Minggu (9/3) dini hari. Komplotan pelaku, diringkus bersama barang bukti puluhan bungkus rokok dan baju bola. Total kerugian ditaksir mencapai Rp 11 juta.
''Modusnya ialah dengan cara mencongkel rolling door menggunakan linggis. Kasusnya masih kami dalami,'' tegasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
