Ahad 23 Feb 2014 11:00 WIB

Harga Pisang di Lampung Terus Naik

Pisang
Pisang

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Harga berbagai jenis buah pisang segar di perdesaan Lampung terus naik. Khususnya pisang kualitas baik yang banyak dikirim untuk memenuhi kebutuhan daerah di Pulau Jawa.

Menurut salah seorang pedagang pengumpul hasil bumi di Desa Suka Jawa, Sukarame, Kecamatan Punduh Pedada, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, Rohim (55) di Suka Jawa, Ahad (23/2), harga buah pisang berbagai jenis terus naik, baik pisang janten, kepok, ambom dan pisang tanduk.

"Dalam satu sampai dua bulan ini harga pisang naik rata-rata antara Rp 200 sampai Rp 300/sisir" katanya.

Rohim menjelaskan, kini harga pisang janten sekitar Rp 1.500/sisir, lalu pisang kepok Rp 3.500/sisir, dan pisang ambon paling mahal bisa mencapai sektar Rp 5.000/sisir.

Sementara petani Desa Kampung Baru, Kecamatan Marga Punduh, Kabupaten Pesawaran, M.Ilyas, menjelaskan, harga pisang yang paling mahal adalah jenis pisang tanduk.

"Kalau pisang tanduk harganya mahal, tapi jarang. Sebelumnya hanya Rp 250/buah, terus naik jadi Rp 500/buah, bahkan sekarang sekitar Rp 1.000/sisir," katanya.

Mahalnya harga buah pisang di perdesaan juga diakui oleh pedagang pengumpul buah pisang di Desa Kampung Baru, Kausar, yang menjelaskan, tingginya haga pisang itu karena permintaan buah pisang terutama dari Pulau Jawa terus meningkat.

"Sekarang harga pisang lagi naik, terutama untuk dikirim ke Jawa, karena sekarang musim buah-buahan sedang berkurang jadi banyak warga beralih ke buah pisang," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement