Kamis 20 Feb 2014 13:52 WIB

Bandara Adi Soemarmo Kembali Beroperasi

  Dua pesawat komersial tertutup abu vulkanik dan tidak bisa dioperasikan di Bandara Adi Sutjipto, Yogyakarta, Jumat (14/2). (Antara/Regina Safri)
Dua pesawat komersial tertutup abu vulkanik dan tidak bisa dioperasikan di Bandara Adi Sutjipto, Yogyakarta, Jumat (14/2). (Antara/Regina Safri)

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Pihak Otoritas Bandar Udara Adi Soemarmo di Boyolali, Jawa Tengah, Kamis pagi, mulai membuka kembali penerbangan regional maupun internasional, setelah ditutup selama enam hari dampak hujan abu vulkanik Gunung Kelud.

Duty Manager Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Sugeng Budiyono, Kamis mengatakan, bandara mulai beroperasi kembali pukul 07.00 WIB dengan dibukanya penerbangan pertama pesawat Garuda Indonesia tujuan Jakarta dengan 89 penumpang.

Penerbangan kedua Lion Air dengan nomor penerbangan JT 531 jurusan Jakarta dengan membawa 175 plus lima awak pesawat. Lion Air berangkat pada pukul 07.22 WIB, kemudian disusul Sriwijaya Air dengan 137 penumpang pukul 07.40 WIB.

"Pesawat terbang KalStar jurusan Solo-Banjarmasin-Balikpapan dengan nomor penerbangan KD 685 membawa 120 penumpang berangkat dari Bandara Adi Soemarmo, pukul 07.25 WIB," katanya.

Selain itu, dua penerbangan luar negeri yang datang di Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Air Asia jurusan Solo-Malaysia dengan nomor menerbangan AK 1336 tersebut tiba pada pukul 08.18 WIB dan disusul Silk Air jurusan Solo-Singapura yang tiba pukul 09.15 WIB.

Menurut Sugeng Budiyono, jumlah penerbangan di Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Kamis ini, rencananya sebanyak 25 penerbangan yang terdiri dari kedatangan 17 pesawat dan berangkat delapan pesawat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement