Ahad 16 Feb 2014 12:38 WIB

Penerbangan Banjarmasin-Surabaya Masih Belum Normal

Upaya pembersihan mulai dilakukan sejumlah bandara yang terkena dampak letusan Gunung Kelud.
Foto: Andreas Fitri/Antara
Upaya pembersihan mulai dilakukan sejumlah bandara yang terkena dampak letusan Gunung Kelud.

REPUBLIKA.CO.ID,  BANJARBARU -- Rute penerbangan dari dan menuju Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, masih belum normal pada hari ketiga atau Ahad (16/2) pascaerupsi Gunung Kelud.

Kepala Seksi Pelayanan Pelanggan PT Angkasa Pura I Syamsudin Noor Anwar Budi di Banjarbaru, Ahad mengatakan, tiga penerbangan Lion Air dari dan menuju Banjarmasin dibatalkan karena alasan operasional.

"Ada tiga penerbangan pulang-pergi maskapai Lion Air dibatalkan dari sembilan kali penerbangan yang sudah dijadwalkan setiap hari yakni pukul 06.30 Wita, pukul 12.40 Wita dan pukul 13.40 Wita," ujarnya.

Padahal, kata dia, Bandara Juanda Surabaya sudah dinyatakan dibuka namun kemungkinan karena pesawat yang digunakan untuk mengangkut penumpang belum siap sehingga tiga penerbangan dibatalkan.

Ia mengatakan, pembatalan jadwal penerbangan maskapai Lion Air juga terjadi pada rute Banjarmasin tujuan Jakarta dan sebaliknya sebanyak dua kali yakni pukul 10.50 Wita dan pukul 12.30 Wita.

Dijelaskan, alasan pembatalan penerbangan Banjarmasin-Jakarta itu kemungkinan karena rotasi pesawat yang belum siap akibat penutupan empat bandara yang terkena dampak abu vulkanik Gunung Kelud.

"Kemungkinan pesawat belum siap karena sebelumnya tertutup debu abu vulkanik sehingga pembersihan harus menyeluruh agar keselamatan penerbangan terjamin dan penumpang aman," ujarnya.

Dikatakan, maskapai lain yang juga membatalkan penerbangan tujuan Surabaya adalah Citylink dengan dua kali penerbangan pergi pulang, sedang Garuda dengan rute yang sama sudah normal penerbangannya.

Sementara, satu maskapai yakni Kalstar masih membatalkan dua penerbangan dengan rute berbeda yakni Banjarmasin tujuan Solo dan Banjarmasin - Malang karena banda masih ditutup pasca erupsi Kelud.

"Bandara Adi Soemarmo Solo masih ditutup hingga Selasa, sedangkan Bandara Abdurahman Saleh juga belum beroperasi normal sehingga penerbangan dari dan menuju kesana dibatalkan," katanya.

Sebelumnya, sehari pasca erupsi Gunung Kelud, puluhan penerbangan dari dan menuju Bandara Syamsudin Noor terutama ke Jawa Timur dan Jawa Tengah dibatalkan karena bandara ditutup operasionalnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement