REPUBLIKA.CO.ID, Bandung-- Dampak letusan Gunung Kelud di Blitar, Jatim, mulai dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Ciamis, Jabar. Debu tipis gunung tersebut turun di wilayah kota Kabupaten Ciamis.
"Debunya tipis berwarna putih. Bisa terlihat di kaca mobil atau sepeda motor yang di parkir," kata Achmad Manggus (44 tahun) warga Kelurahan Aren, Kecamatan Kota Ciamis, Jumat (14/2).
Menurut Achmad, debu Gunung Kelud, mulai terlihat turun di wilayahnya sekitar pukul 08.00 WIB. Ia mengetahui debu sudah mencapai daerahnya saat hendak keluar rumah. Ia mengaku kaget kaca mobil yang diparkir di depan rumahnya dipenuhi debut berwarna putih.
"Saya kira debu biasa. Tapi kok jumlahnya banyak. Ternyata debu letusan Gunung Kelud," ujarnya.
Kondisi cuaca di wilayah kota Ciamis, lanjut Achmad terkihat mendung. Hingga pukul 09.00 WIB, matahari tak terlihat. Selain mendung, kata dia, juga turun hujan rintik- rintik sejak pagi hari. Ia mengaku tak berani keluar rumah dengan menggunakan mobil maupun motor.
" Lebih baik di rumah saja sambil melihat perkembangan," ujar dia kepada Repulika.