Ahad 09 Feb 2014 17:34 WIB

Tiga Pendaki Gunung Sindoro Tersambar Petir

 Seorang warga berjalan memikul rumput berlatar belakang Gunung Sindoro yang tertutup kabut di kawasan lereng Gunung Sindoro Desa Canggal, Candiroto, Temanggung, Jateng.
Foto: Antara/Anis Efizudin
Seorang warga berjalan memikul rumput berlatar belakang Gunung Sindoro yang tertutup kabut di kawasan lereng Gunung Sindoro Desa Canggal, Candiroto, Temanggung, Jateng.

REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG -- Sebanyak tiga orang pendaki Gunung Sindoro di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengalami luka bakar serius akibat tersambar petir saat turun gunung pada Sabtu (8/2) malam.

Kasi Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Temanggung, Gito Walngadi, di Temanggung, Ahad (9/2), mengatakan ketiga korban Jafar Amir, Ferdian F, dan Doddy A anggota pecinta alam Wanapac dari Cilandak, Jakarta.

"Saat ini ketiga korban telah berhasil dievakuasi dan mendapat perawatan di Rumah Sakit Kristen Ngesti Waluyo Parakan, Kabupaten Temanggung.

Ia mengatakan, semula rombongan pendaki yang berjumlah empat orang naik ke Gunung Sindoro pada Sabtu sekitar pukul 17.00 WIB. Mereka naik gunung melalui jalur pendakian Kledung. Sekitar pukul 21.00 WIB mereka sampai di pos empat dengan kondisi cuaca buruk, hujan deras disertai petir. Kemudian mereka memutuskan tidak melanjutkan perjalanan ke puncak dan turun ke pos tiga. Namun, saat hendak berjalan turun mereka tersambar petir.

Ia mengatakan, sejumlah anggota SAR, BPBD, dan Kelompok Pecinta Alam Grasindo Temanggung berusaha mengevakuasi para korban dan baru sampai bawah pada Ahad pagi. Setelah itu korban langsung dibawa ke rumah sakit.

Menurut dia, dari tiga korban korban tersebut, Jafar Amir mengalami luka paling parah, yakni luka bakar di bagian dada dan pangkal paha kiri. "Tidak bisa berjalan sehingga harus ditandu," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement