Jumat 07 Feb 2014 19:52 WIB

Korban Tanah Longsor Gebog Diupayakan Direlokasi

Rumah yang tertimbun tanah longsor di desaTenjolaya,Bogor.
Foto: Republika/Reja Irfa Widodo
Rumah yang tertimbun tanah longsor di desaTenjolaya,Bogor.

REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Korban bencana tanah longsor di Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, diupayakan direlokasi untuk menghindari kemungkinan terjadinya bencana serupa, kata Bupati Kudus Musthofa.

"Relokasi memang menjadi salah satu solusi bagi warga Desa Menawan maupun Rahtawu yang rumahnya rusak akibat tertimpa longsoran tanah," ujarnya, di Kudus, Jumat (7/2).

Persoalan tersebut, kata dia, juga mendapat perhatian dari Pemerintah Pusat, karena sudah ada staf khusus presiden yang mengecek ke lapangan guna mengetahui warga yang kehilangan rumah akibat bencana tanah longsor.

Nantinya, lanjut dia, relokasi bisa dicarikan tanah milik Perum Perhutan yang dipastikan posisinya cukup aman dari kemungkinan terjadinya bencana alam serupa.

Apabila jalan keluar seperti itu disetujui, katanya, lahan warga yang sebelumnya terjadi bencana tanah longsor berubah menjadi milim Perum Perhutani.

Sementara untuk pembangunan rumah warga, katanya, bisa diupayakan lewat program bedah rumah maupun dari Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera).

Untuk itu, kata dia, perlu dilakukan inventarisasi terhadap korban bencana tanah longsor yang dimungkinkan untuk ditawarkan direlokasi.

Relokasi serupa, kata dia, bisa ditawarkan pula terhadap warga yang rumahnya berada dalam ancaman bencana tanah longsor.

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, peristiwa tanah longsor di Desa Menawan mengakibatkan belasan rumah rusak dan 12 orang tewas akibat tempat tinggalnya tertimbun material longsoran.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement