Rabu 05 Feb 2014 21:02 WIB

Ratusan Rumah di Maluku Rusak Akibat Cuaca Buruk

Seorang warga merapikan rumahnya yang rusak akibat diterjang angin puting beliung di kelurahan Kassi-kassi Makassar, Sulsel, Sabtu (26/11). Sekitar 50 rumah rusak akibat diterjang angin puting beliung di Makassar.
Foto: Antara/Yusran Uccang
Seorang warga merapikan rumahnya yang rusak akibat diterjang angin puting beliung di kelurahan Kassi-kassi Makassar, Sulsel, Sabtu (26/11). Sekitar 50 rumah rusak akibat diterjang angin puting beliung di Makassar.

REPUBLIKA.CO.ID,  AMBON -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku mencatat ratusan unit rumah dan fasilitas umum di beberapa kabupaten setempat mengalami kerusakan akibat cuaca buruk, termasuk terjadinya banjir rob sejak Januari 2014.

Sekretaris BPBD Maluku, Kifly Wakano, Rabu (5/2), membenarkan cuaca buruk yang disertai angin kencang dan gelombang tinggi mengakibatkan kerusakan rumah warga maupun fasilitas umum dan sosial di beberapa kabupaten.

"Hasil pendataan serta laporan dari BPBD di daerah, kerusakan paling parah akibat cuaca buruk terjadi di Kecamatan Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara, akibat banjir rob yang terjadi sejak Minggu (2/2), di antaranya 56 unit rumah rusak berat dan 54 unit lainnya rusak sedang," ujarnya.

Banjir rob yang terjadi akibat gelombang tinggi lebih dari empat meter disertai angin kencang di wilayah itu juga mengakibatkan talud di pesisir pantai kecamatan Kei Besar sepanjang 1.840 meter rusak berat, ruas jalan sepanjang 30 meter di Desa Ler Ohoilim rusak total karena amblas serta dua jembatan putus.

Selain itu banjir bandang melanda Desa Waepure, Kecamatan Air Buaya, Kabupaten Buru, pada Senin (3/2) mengakibatkan oprit jembatan Waepure rusak dan mengancam 15 rumah warga serta satu sarana ibadah, dan lima hektar lahan milik warga rusak.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement