REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON – Banjir yang melanda Jakarta telah membuat jadwal kereta api mengalami kelambatan. Bahkan, sejumlah perjalanan kereta api juga terpaksa dialihkan.
Humas PT KA Daop 3 Cirebon, Suprapto, menjelaskan, akibat banjir tersebut, kereta-kereta yang berasal dari Jakarta menuju Semarang, maupun Purwokerto/Yogyakarta, mengalami kelambatan antara satu sampai dua jam.
‘’ Atas keterlambatan yang disebabkan oleh banjir tersebut, kami mohon maaf (karena menyebabkan) ketidaknyamanan bagi para penumpang,’’ kata Suprapto, Rabu (5/2).
Suprapto menyebutkan, kereta-kereta yang mengalami kelambatan diantaranya, kereta api Argo Muria dari Jakarta menuju Semarang Tawang yang terlambat 102 menit. Selain itu, kereta api Purwojaya dari Stasiun Gambir menuju Cilacap yang terlambat 50 menit, dan kereta api Sawung Galih pagi dari Stasiun Pasar Senen ke arah Kutoarjo yang terlambat 50 menit.
Tak hanya itu, kelambatan juga terjadi pada kereta api Fajar Utama Jogya dari Stasiun Pasar Senen – Yogyakarta yang terlambat 53 menit, serta kereta api Tawang Jaya dari Stasiun Pasar Senen menuju Semarang Poncol yang terlambat selama 52 menit.
Suprapto menambahkan, banjir yang terjadi akibat jebolnya tanggul Banjir Kanal Timur juga telah mengakibatkan ketinggian air diatas kop rel terus naik, Selasa (4/2).
Karenanya, untuk mengurangi kekusutan di jalur perlintasan utara, maka sejumlah kereta api diputar lewat selatan. Yakni kereta api Matar Maja, Majapahit, Bangun Karta dan Berantas. ‘’Itu terjadi Selasa (4/2) sore,’’ tutur Suprapto