REPUBLIKA.CO.ID, SUMATERA UTARA -- Pengamat Gunung Api di PVMBG Nurohman mengatakan, hari ini Gunung Sinabung mengalami erupsi empat kali pada pukul 07.49 WIB, 07.56 WIB, 08.04 WIB, dan 09.17 WIB. Semua erupsi terjadi pada pagi hari.
"Karena erupsi, tim evakuasi dilarang melakukan evakuasi hari ini. Sebab awan panas masih meluncur terus," kata Nurohman saat melakukan pengamatan aktivitas Gunung Sinabung di Pos Vulkanologi di Simpang Empat, Sumut, Selasa, (4/2).
Tadi pagi, ujar Nurohman, tim evakuasi memang datang ke pos. Mereka menanyakan apakah evakuasi bisa dilakukan, namun PVMBG meminta hari ini tidak ada evakuasi mengingat aktivitas Gunung Sinabung sangat tinggi, tremor juga terjadi berkali-kali.
“Kalau besok pagi, evakuasi bisa dilakukan atau tidak tergantung aktivitas Gunung Sinabung. Biasanya ada rapat terlebih dulu,” ujar Nurohman.
Menurut Nurohman, tidak ada warga yang kembali ke rumahnya untuk membersihkan rumah atau sekadar menengok lahannya yang berada di radius 5 KM dari Gunung Sinabung. “Mereka takut sejak awan panas memakan korban,” katanya.
Selain itu, ujar Nurohman, penjagaan ke daerah radius 5 KM juga makin ketat. “Ada polisi dan TNI sehingga tidak ada warga yang bisa masuk ke area bahaya,” ujarnya.
Pos Vulkanologi di Simpang Empat, Sumut sendiri berjarak 7 hingga 8 KM dari Gunung Sinabung. Pos dijaga selama 24 jam.