Jumat 31 Jan 2014 12:12 WIB

Nelayan Muara Angke Dua Bulan Tak Melaut

Rep: mg42/ Red: Joko Sadewo
Kampung nelayan Muara Angke
Foto: Edi Yusuf/Republika
Kampung nelayan Muara Angke

REPUBLIKA.CO.ID, MUARA ANGKE --  Cuaca buruk yang terjadi akhir-akhir ini menyebabkan banyak nelayan tidak melaut. Hal itu membuat pasokan ikan di tempat pelelangan ikan Muara Angke semakin langka.

Sejumlah nelayan di Muara Angke, Kamis (31/1), mengakui, sudah beberapa lama tidak bisa melakukan aktifitas di laut. Menurut Gofar (18),  nelayan di Angke, angin dan ombak terlalu besar saat ini. ''Selama hampir dua bulan ini saya tidak beraktifitas melaut karena angin kencang dan ombak yang besar,'' ujar nelayan ini dengan raut muka sedih. 

Hal yang sama di katakan Krisna (16), juga nelayan di Muara Angke. Dia mengaku tidak melaut dulu karena tidak mau mengambil risiko akibat ombak yang besar.

Dari pengamatan Republika, di pelabuhan yang terletak di pesisisr pantai Pluit Jakarta Utara ini, ada sekitar 200 kapal yang bersandar di dermaga dan tidak melakukan aktifitas melaut. Hanya ada dua perahu yang terlihat  memaksa untuk melaut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement