REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Tak hanya sawah, banjir juga merendam ribuan hektare tambak. Data sementara dari Humas Setda Kabupaten Indramayu, areal tambak yang terendam sedikitnya mencapai 4.899 hektare.
Jumlah itu tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Cantigi seluas 3.628 hektare, Pasekan 1.010 hektare, Indramayu 244 hektare dan Losarang 17 hektare. Bupati Indramayu, Anna Sophanah, mengungkapkan, dengan jumlah desa yang terendam banjir sebanyak 317 desa, maka dibutuhkan sekitar 317 ton beras.
Beras itu nantinya disalurkan sebanyak satu ton beras per desa.
‘’Banyaknya kebutuhan beras untuk semua korban banjir itu tidak dapat dipenuhi semuanya oleh Pemda. Kami butuh bantuan dari pemerintah provinsi dan pusat,’’ tegas Anna.
Sekretaris Desa Tamansari, Sana Atmaja, menerangkan, banjir telah membuat sekitar 300 keluarga di desanya mengungsi. Pasalnya, rumah mereka terendam dengan ketinggian sekitar satu meter. ‘’Para pengungsi membutuhkan bantuan makanan, selimut dan obat-obatan,’’ kata Sana.