Kamis 23 Jan 2014 11:33 WIB

Kereta Api Tabrak Pengendara Motor, Empat Orang Tewas

 Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kecelakaan kereta api di perlintasan kereta api Desa Somobaran, Kabupaten Sleman, DIY, Kamis (23/1). Kecelakaan itu mengakibatkan empat orang meninggal dunia.

Warga Desa Somobaran, Kecamatan Gamping, Priyo Priyono mengatakan, peristiwa yang mengakibatkan empat orang pengendara sepeda motor meninggal itu terjadi pukul 06.50 WIB.

Kecelakaan terjadi ketika palang pintu perlintasan kereta api tertutup dan kereta api (KA) Prameks jurusan Solo melintas.

Seusai KA Prameks melintas dan palang pintu kembali terbuka para pengendara motor langsung melewati jalur kereta tersebut.

Namun, nahas dari arah barat KA Senja Utama melaju kencang dan langsung menyambar empat pengendara motor tersebut.

"Setelah kereta api Pramek lewat di jalur kiri, lalu pintu terbuka. Pengendara lewat, tapi dari barat Senja Utama tiba-tiba muncul," ungkap dia yang mengaku sempat menghalangi pengendara lain ketika mengetahui KA lain melintas.

"Saya sudah menghalang-halangi, tapi dari arah berlawanan motor nggak berhenti," tutur Priyono.

Korban meninggal dunia yaitu Purwanti warga Desa Somodaran, Sumardi warga Desa Kanoman, Latifa pelajar warga Desa Kronggahan dan Fikri Yuda pelajar warga Temuhu Lor, Kecamatan Gamping.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Sleman, AKBP Iksan Amin mengatakan, saat ini masih menyelidiki kejadian tersebut.

Menurut dia, akan dipastikan apakah kecelakaan karena faktor manusia atau kesalahan teknis. "Kami masih penyelidikan dan kita belum bisa menyimpulkan," ucap Kapolres.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement