Rabu 22 Jan 2014 10:04 WIB

Kunjungi Pengungsi Sinabung, SBY Akan Sampaikan Rencana Taktis

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Mansyur Faqih
Sejumlah pengungsi erupsi Gunung Sinabung ketika berada di lokasi pengungsian, di Kabanjahe Kab Karo, Sumut, Senin (11/11) malam.
Foto: Antara/Septianda Perdana
Sejumlah pengungsi erupsi Gunung Sinabung ketika berada di lokasi pengungsian, di Kabanjahe Kab Karo, Sumut, Senin (11/11) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, KABANJAHE -- Rencananya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan mengunjungi tiga pos pengungsian bencana Gunung Sinabung, Kamis (22/1). SBY akan memberikan rencana taktis untuk menangani korban bencana tersebut.

"Kemungkinan SBY akan memerintahkan tindakan sementara berupa rencana taktis saat di sini," kata Staf Khusus Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutrisno yang ditemui Republika di posko utama pengungsian Gunung Sinabung, Kabanjahe, Sumut, Rabu (22/1).

Ia menjelaskan, rencana taktis untuk tindakan sementara tersebut akan diperintahkan kepada kementerian dan lembaga terkait penanganan bencana Sinabung, termasuk juga BNPB. Namun ia belum mengetahui apakan rencana taktis yang akan diperintahkan SBY tersebut.

Menurutnya, bisa saja SBY akan menentukan status bencana Sinabung menjadi bencana nasional. Namun, masyarakat, terutama para pengungsi, jangan sampai terjebak pada dikotomi bencana lokal dan nasional.

Meski pun bencana lokal, lanjutnya, pemerintah pusat juga akan tetap memberikan bantuan dalam menangani korban bencana. Lagipula bencana Gunung Sinabung masih dapat ditangani Pemkab Karo.

Ia menyebut bencana yang lebih besar dari Gunung Sinabung ini seperti gempa di Padang serta bencana di Wasior yang masih termasuk dalam bencana lokal. Meski pun pemerintah pusat tetap turun tangan dalam membantu dan menangani para pengungsi.

Meletusnya Gunung Merapi menjadi bencana nasional karena korbannya berada di dua provinsi. Hal itu agar lebih mudah penanganannya sehingga diambil alih pemerintah pusat.

"Sedangkan di sini tidak ada korban tewas karena dampak langsung erupsi. Pengungsi meninggal dunia karena sakit. Menurut saya bencana ini masih bisa ditangani pemda setempat," tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement