REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Aktivitas perdagangan di pusat pertokoan Blu Plaza Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, lumpuh total akibat terendam banjir.
"Kami tutup total sejak Ahad (19/1) karena seluruh area lantai bawah sudah tergenang air," ujar salah satu Satpam setempat, Supriyatna, di Bekasi, Senin malam.
Pantauan Antara di lokasi melaporkan, seluruh toko di pusat perbelanjaan tersebut tutup akibat banjir yang menggenangi mulai dari basement hingga lantai dasar.
Basement yang biasa digunakan sebagai tempat parkir kendaraan mobil dan motor tidak berfungsi karena disergap banjir dengan ketinggian rata-rata 50 Sentimeter. "Banjirnya sampai sebetis orang dewasa," kata Supriyatna. Menurutnya, banjir juga merendam generator listrik hingga penerangan gedung mati total dan tidak ada satupun tenant yang beraktivitas.
"Banjir kali ini juga diperparah kebocoran solar dari mesin generator di lantai basement. Jadi kita betul-betul waspada," katanya.
Sedikitnya dua regu pemadam kebakaran serta dua unit kendaraan pemadam kebakaran milik Pemprov DKI Jakarta melakukan penyedotan air di lokasi banjir dan memindahkannya ke area resapan yang berada di sekitar mal tersebut.
Hingga berita ini dibuat, belum ada tanggapan resmi dari pihak pengelola Blu Plaza terkait dengan kerugian akibat banjir ini.
Secara terpisah, Ketua Rekrutmen Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Bekasi, Arif, mengatakan bahwa lahan yang digunakan Blu Plaza sedianya merupakan area resapan air hujan.
"Sehingga tidak heran kalau air hujan mengantung di lokasi itu bila intensitasnya sedang tinggi seperti sekarang," katanya.