REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang akan segera membenahi PDAM Tirta Benteng. Hal itu sebagai tindak lanjut buruknya kinerja PDAM dan penurunan laba dalam kurun waktu tiga tahun, Kamis (16/1).
Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin memaparkan telah melakukan rapat koordinasi antara Tim Evaluasi BUMD Pemkot Tangerang. Di antaranya bersama Badan Pengawas PDAM TB di Puspemkot Tangerang. "Kita akan segera melakukan langkah–langkah perbaikan PDAM Tirta Benteng," katanya di Balaikota Tangerang.
Pembenahan dilakukan atas hasil pemeriksaan BPK RI yang menyatakan laporan keuangan PDAM disclaimer. Hal itu dikuti menurunnya laba dalam kurun waktu 3 tahun belakangan ini. Pemkot selaku pemilik BUMD akan melakukan langkah–langkah strategis. Untuk menyelamatkan perusahaan air minum tersebut.
Langkah–langkah strategis tersebut diperlukan agar pelayanan PDAM pada masyarakat tidak terganggu. Adapun langkah–langkah pertama dengan membentuk Tim Evaluasi BUMD.
Terdiri dari beberapa SKPD terkait. Diantaranya melibatkan Plt Sekda, Asda 2, DPKD, Inspektorat, Bappeda, Dinas PU, Serta Bagian Hukum dan Perekonomian.
Sachrudin menjelaskan Tim Evaluasi BUMD bertugas membantu Wali kota dalam mengevaluasi kinerja PDAM Tirta Benteng. Ia menegaskan tim evaluasi tersebut tidak akan mengambil alih tugas dan wewenang badan pengawas. Namun semata untuk membantu wali kota terkait kajian strategis untuk PDAM.