Senin 13 Jan 2014 13:28 WIB

Hadapi Banjir, PKPU Siaga Dua Bulan

Rep: c20/ Red: Fernan Rahadi
Anggota Tim Kemanusiaan PKPU
Anggota Tim Kemanusiaan PKPU

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menghadapi banjir yang menerjang Jabodetabek seiring intensifnya curah hujan, Pos Keadilan Peduli Ummat (PKPU) bersiaga untuk dua bulan seiring anjuran Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB).

Presiden Direktur PKPU Agung Notowiguno, Senin (13/1), mengatakan kesiapan PKPU disesuaikan prakiraan musim hujan yang diprediksi berakhir di penghujung Februari. Aksi PKPU sendiri merupakan bagian dari rangkaian program Peduli Kita.

PKPU juga menyebarkan siaran pesan yang berisi ajakan untuk bergabung menjadi relawan, medis dan non medis. Untuk relawan medis diperuntukkan bagi partisipan tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, apoteker dan yang sejenis.

Sementara untuk relawan non medis, siapa saja bisa bergabung untuk membantu evakuasi, dapur umum, pengelolaan masyaralat dan berbagai kegiatan lain.

PKPU sudah mengerahkan 50 orang tim inti yang terbagi dalam enam tim yang tersebar di Jabodetabek. Posko utama di pusatkan di kantor PKPU.

42 posko di kantor PKPU di daerah seluruh Indonesia juga disiagakan. ''Alhamdulillah saat di lapangan tim inti PKPU juga melibatkan masyarakat,'' kata Agung.

Bagi masyarakat yang hendak membantu, saat ini warga yang terkena bencana membutuhkan tenda, selimut, perlengkapan bayi dan ibu, dan makanan mudah saji. PKPU juga membuka hotline di nomor telepon 021 70607578.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement