Selasa 07 Jan 2014 20:40 WIB

Ruhut: Anas Jangan Ajarkan Ikan Berenang

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Didi Purwadi
Ruhut Sitompul
Foto: Republika/Wihdan
Ruhut Sitompul

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrat menyesalkan keengganan mantan ketua umumnya, Anas Urbaningrum, memenuhi panggilan pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Apa yang dilakukan Anas tidak mencerminkan sikap patuh terhadap hukum.

"Kami sangat sesalkan karena kita semua mesti patuh pada hukum," kata juru bicara Partai Demokrat, Ruhut Poltak Sitompul, ketika dihubungi Republika, Selasa (7/1).

Ruhut mengatakan Anas tidak perlu mencari-cari alasan untuk menghindari pemeriksaan KPK. Sikap mencari-cari alasan sama saja dengan menggurui KPK dalam persoalan hukum.

"Kalau Anas katakan ini itu, sama saja ajarkan ikan berenang," ujar Ruhut.

Ruhut masih percaya dengan komitmen KPK menuntaskan kasus korupsi Hambalang. Dia mengatakan jika Anas terus menghindari pemanggilan KPK, maka Anas harus siap dijemput paksa penyidik KPK.

"Kalau terus cari alasan, akan dijemput paksa. Aturannya begitu," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement