Kamis 02 Jan 2014 14:18 WIB

PAD Pariwisata Bantul 2013 Lampaui Target

Warga dengan pakaian tokoh pewayangan mengikuti Ngayogjazz 2013 di Desa Wisata Sidoakur, Godean, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (16/11) malam.
Foto: Antara Foto/Sigit Kurniawan
Warga dengan pakaian tokoh pewayangan mengikuti Ngayogjazz 2013 di Desa Wisata Sidoakur, Godean, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (16/11) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Pendapatan Asli Daerah dari sektor pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta sepanjang 2013 melampaui dari yang ditargetkan selama tahun tersebut.

"Target pendapatan asli daerah (PAD) pariwisata Bantul sebesar Rp 8 miliar, sementara per 31 Desember siang total PAD sudah mencapai sebesar Rp 9,1 miliar," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bantul, Bambang Legowo, Rabu.

Menurut dia, dengan terlampauinya target PAD pariwisata tersebut, otomatis menepis kekhawatirkan dinas sebelumnya yang pesimistis terhadap pendapatan dari penarikan retribusi wisata mengingat cuaca yang terus hujan.

Hal tersebut, kata dia, karena sebelum libur Natal lalu, pendapatan baru mencapai sekitar Rp 8,4 miliar, namun jumlah wisatawan saat Hari Natal dan tahun baru melebihi perkiraan karena selama sepekan terakhir jumlah wisatawan mencapai 200 ribu orang.

"Sebelum libur Natal kemarin pendapatan masih kurang sekitar Rp 560 juta (dari target Rp 9 miliar), namun diluar dugaan selama sepekan pengunjung sekitar 200 ribu orang dengan PAD menembus sekitar Rp 700 juta," katanya.

Ia mengatakan, dengan terpenuhinya target PAD 2013 tersebut membuktikan bahwa hujan yang turun selama sepekan terakhir yang merupakan puncak tingkat kunjungan ternyata tidak memengaruhi wisatawan.

"Minat wisatawan tetap tinggi, bahkan makin banyaknya seperti di TPR Pantai Parangtritis, sempat dibuka bebas selama 30 menit, itu permintaan dari kepolisian karena arus lalu lintas macet," katanya.

Meski demikian, pihaknya tidak kecewa dan tidak mempermasalahkan hal tersebut, karena kelancaran arus lalu lintas saat perayaan tahun baru dan libur Tahun Baru sebagai salah satu hal yang harus diprioritaskan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement