Ahad 29 Dec 2013 17:12 WIB

Mahasiswa Indonesia Diimbau Waspada Pascabentrok di Al Azhar

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Yudha Manggala P Putra
A student of Al Azhar University throws stones as another takes pictures during clashes with riot police and residents of the area at the Al-Azhar University campus in Cairo, on Friday.
Foto: Reuters/Amr Abdallah Dalsh
A student of Al Azhar University throws stones as another takes pictures during clashes with riot police and residents of the area at the Al-Azhar University campus in Cairo, on Friday.

REPUBLIKA.CO.ID,  KAIRO-- Kedutaan Besar Republik Indonesia di Mesir menghimbau Warga Negara Indonesia (WNI), khususnya mahasiswa Indonesia di Mesir, untuk tidak ikut terlibat dalam urusan perpolitikan Mesir.

KBRI juga menghimbau WNI dan para mahasiswa Indonesia untuk tak mendekati titik-titik konsentrasi massa dan meningkatkan kewaspadaan diri.

Imbauan ini menyusul bentrokan antara mahasiswa dan aparat keamanan di Universitas Al Azhar Kairo, Mesir Sabtu ( lalu.

Sekretaris II, Pelaksana Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya (Pensosbud) KBRI Kairo, Dahlia Kusuma Dewi,  mengatakan belum ada laporan yang menyatakan mahasiswa Indonesia menjadi korban. Namun hingga saat ini KBRI terus memberikan himbauan pada mahasiswa Indonesia di Kairo untuk tidak terlibat dalam aksi demo atau apa pun yang berkaitan dengan perpolitikan Mesir.

"Belum ada laporan dari lapangan mengenai mahasiswa yang jadi korban, tapi kami terus mengingatkan baik pada para mahasiswa maupun WNI untuk meningkatkan kewaspadaan," katanya pada Republika melalui sambungan telepon, Ahad (29/12).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement