Ahad 29 Dec 2013 08:12 WIB

Hanura: SBY Merasa Terancam

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Fernan Rahadi
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Foto: Antara/Andika Wahyu
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Hanura, Fuad Bawazier menengarai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tengah merasakan persoalan besar. Hal itu misalnya terlihat dari langkah SBY menyewa jasa pengacara swasta, Palmer Situmorang.

"Agak mengherankan presiden menyewa lawyer. Sepertinya ada sesuatu masalah," kata Fuad kepada wartawan di Jakarta, Ahad (29/12).

Fuad menduga SBY sedang merasa keluarganya berada dalam ancaman. Sehingga SBY merasa perlu untuk menyewa pengacara swasta yang bertugas melindungi keluarga dari berbagai serangan negatif (kriminalisasi).

"Mungkin saja ini akibat keluarganya sedang menghadapi kemungkinan ancaman, sehingga perlu ada tindakan hukum dengan mempersiapkan lawyer," ujar Fuad.

Fuad mengaku heran dengan langkah SBY menyewapengacara swasta. Menurutnya baru kali ada seorang presiden aktif yang melindungi keluarganya dengan menyewa pengacara swasta. "Sebab  buat negara Jaksa Agung sebetulnya termasuk lawyer buat presiden," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement