Sabtu 21 Dec 2013 12:27 WIB

Kebakaran Lalap Tiga Rumah di Dekat Komplek Pertamina

Kebakaran (ilustrasi)
Foto: Antara
Kebakaran (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Tiga rumah dan satu unit asrama TNI di RT 06 Kelurahan Prapatan kawasan Gunung Teknik, dekat Komplek Pertamina, Balikpapan, terbakar Jumat (20/12) malam.

Sirine di kilang minyak Pertamina Unit Pengolahan (UP) V meraung nyaring sebagai tanda kesiagaan bagi seluruh petugas atas bahaya api. Belum diketahui asal dan penyebab api.

Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Ada 15 jiwa untuk sementara dilaporkan kehilangan tempat tinggal.

Para petugas pemadam kebakaran dari Sektor Barat yang bermarkas di Pasar Pandansari menjadi yang pertama merespons tanggap darurat. Mereka berhasil merelokasi api dan mencegah lebih banyak rumah terbakar.

Api dapat dipadamkan sepenuhnya pada pukul 00.30 Wita dengan bantuan PMK dari unit-unit lain di Balikpapan, termasuk para pemadam kebakaran Pertamina dan Total Indonesia.

"Karena angin, api sempat membesar. Tapi kami berhasil mencegahnya menjalar lebih jauh dengan membasahi juga rumah-rumah di sekitarnya," kata Sunardi, seorang petugas pemadam kebakaran dari unit Pertamina.

Menurut Sunardi, kebakaran di Gunung Teknik ini juga membuat seluruh unit di Kilang UP V siaga. Lokasi terjadinya peristiwa itu relatif dekat dengan kilang yang dipenuhi tangki-tangki minyak, baik minyak mentah maupun minyak yang sudah jadi sebagai hasil pengolahan.

Tidak kurang ada 200 ribu barrel minyak ada di kilang dengan nilai produksi mencapai 1,82 juta dolar AS per hari.

Sepanjang 2013 Balikpapan telah dilanda setidaknya 30 kebakaran kebanyakan terjadi karena kelalaian dan ketidaktahuan manusia, seperti menumpuk banyak colokan listrik, atau bahkan kualitas sambungan listrik yang tidak sesuai standar keselamatan dan keamanan dari PLN.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement