REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peran Ibu Negara Ani Yudhoyono sebagai penasehat presiden dianggap wajar. Aktivis Gerakan Indonesia Bersih Adhie Massardi menyebut Ibu Ani memang banyak terlibat dalam pemerintahan suaminya.
Namun, mantan juru bicara presiden di era Abdurrahman Wahid ini menilai keterlibatan ibu negara wajar selama sarannya berdampak positif.
"Memang banyak terlibat seperti diberitakan Wikileaks. Asal saran posotif wajar saja," ujar Adhie dalam pesan singkat kepada ROL, Ahad (12/15).
Adhie menggarisbawahi saran yang diberikan Ani Yudhoyono tidak boleh berdasar kepentingan pribadi. Akan menjadi masalah, ujar Adhie jika Ibu Negara menggunakan pengaruh suaminya untuk kepentingan keluarga. "Misalnya untuk bisnis."