Sabtu 14 Dec 2013 20:42 WIB

BNPB: Aktivitas Gunung Sinabung Terus Meningkat

Aktivitas Gunung Sinabung yang masih menyemburkan debu vulkanik dilihat dari Desa Tiga Pancur, Karo, Sumut, Kamis (7/11).   (Antara/Irsan Mulyadi)
Aktivitas Gunung Sinabung yang masih menyemburkan debu vulkanik dilihat dari Desa Tiga Pancur, Karo, Sumut, Kamis (7/11). (Antara/Irsan Mulyadi)

REPUBLIKA.CO.ID,  MEDAN -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan aktivitas Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, terus mengalami peningkatan dalam lima hari terakhir meski kepastian meletusnya belum dapat diperkirakan.

Dalam pesan singkat yang diterima di Medan, Sabtu malam, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan secara visual peningkatan aktivitas itu belum terlihat mencolok.

Namun secara kegempaan, terjadi peningkatan yang sangat signifikan berdasarkan data Pusat Vulkanolgi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Pada Selasa (10/12) tercatat kegempaan vulkanik sekitar 400 kali, dan terus meningkat hingga 1.000 kali. Sedangkan pada Sabtu (14/12) pukul 06.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, terlihat asap putih tebal dengan ketinggian sekitar 400 meter.

Adapun dari catatan seismisitas, tercatat 32 kali gempa frekuensi rendah; 388 kali gempa Hybrid, dan enam kali gempa hembusan.

Dengan kondisi tersebut, Gunung Sinabung berpotensi untuk erupsi, meski dapat dipastikan letusannya bersifat "efusif(erupsi  tanpa letusan) atau eksplosif (erupsi dengan letusan).

Karena itu, status "Awas" tetap diberlakukan dengan larangan bagi masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius kurang dari 5 Km.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement