Selasa 10 Dec 2013 23:05 WIB

Pendukung Dino Pati Djalal Luncurkan Website Relawan

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Mansyur Faqih
Dino Patti Djalal
Foto: Republika/Prayogi
Dino Patti Djalal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Relawan Dino Patti Djalal (DPD) mulai menggalang dukungan lewat dunia maya. Hari ini mereka merilis situs www.relawandino.com

"Situs ini muncul karena kesamaan ide dan gagasan dengan DPD dalam mengantarkan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang ungggul di dunia," kata Koordinator Relawan DPD, Tisna Surya Prenanto di Jakarta, Selasa (10/12).

Tisna menyatakan, lewat situs relawan Dino masyarakat bisa mengakses informasi yang terkait dengan aktivitas relawan mau pun Dino sendiri. Untuk mengundang minat masyarakat relawan Dino juga mengadakan lomba menulis di blog bertema "Generasi Muda Indonesia Menjawab Tantangan Masa Depan". 

Lomba ini dibagi menjadi dua kategori, mahasiswa dan umum serta pelajar tingkat SLTP dan SLTA.

"Lomba menulis ini kita buka sejak esok (11/12) sampai akhir Februari (28/2). Total hadiah mencapai Rp 16 juta. Lomba ini kita gelar secara profesional dengan menggandeng sejumlah pihak berkompeten. Seperti dosen, blogger kenamaan dan mantan wartawan sebagai dewan juri. Detail lengkap, bisa di lihat di situs kami," kata Sutisna. 

Sementara itu Dino mengaku tidak tahu adanya situs yang mendukungnya. Dia beralasan saat ini masih berada di Amerika Serikat (AS) menyelesaikan tugasnya sebagai duta besar. "Baru pulang (ke Indonesia) pada akhir Desember nanti," katanya.

Dino mengatakan relawan DPD tidak berada di bawah kendalinya mau pun tim sukses. Dia menduga relawan DPD ini muncul sebagai inisiatif masyarakat. "Pembentukan relawan itu atas kesadaran masyarakat. Tapi saya mengapresiasi segala aktivitasnya yang mandiri termasuk website dan lomba menulis blog itu," ujar Dino.

Mantan Juru Bicara Presiden SBY ini berharap, gagasan Indonesia Unggul yang diusungnya dapat diterjemahkan dalam website www.relawandino.com. "Sehingga, kita semua dapat bersama-sama membangun Indonesia untuk naik level menjadi bangsa yang unggul," katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement