REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengaku bersyukur atas keinginan mayoritas kader Partai Keadilan Sejahtera di wilayah setempat untuk menjadikannya sebagai calon presiden 2014-2019.

"Ya itu menunjukkan bahwa teman-teman kader mempercayai saya dan saya bersyukur Alhamdulillah karenanya," kata Heryawan usai menghadiri Puncak Gebyar HUT ke-42 BMPS di Aula Mahkamah Konstitusi Kota Bekasi, Kamis.

Heryawan berhasil mengungguli 21 kontestan capres yang direkomendasikan PKS Pusat, termasuk Presiden PKS Anis Matta dan mantan Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid dalam Pemilihan Raya PKS di wilayah Jawa Barat pada Sabtu (30/11).

Dia mengaku, hasil Pemilihan Raya tersebut tidak akan membuat dirinya berbangga hati karena pada dasarnya mekanisme penetapan capres oleh DPP masih panjang, berupa tahapan serta negosiasi yang harus dilalui. "Baik perihal calon-calon lain, maupun kemungkinan-kemungkinan koalisi," katanya.

Atas dasar itu pula, Heryawan enggan mengomentari lebih lanjut perihal wacana sejumlah pihak yang berniat menyandingkannya dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebagai pasangan capres dan cawapres 2014.

"Sampai saat ini partai belum berkomunikasi dengan yang lain, sehingga wacana mengenai koalisi itu juga masih memerlukan pembahasan lebih lanjut," ujarnya.

Saat ditanya kesiapannya maju sebagai capres, Heryawan mengatakan saat ini dirinya masih fokus pada tugas-tugasnya sebagai Gubernur Jabar. "Kecuali nanti saat partai sudah menentukan, pada akhirnya saya harus bilang siap," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika