Jumat 15 Nov 2013 15:57 WIB

Mahasiswa Asing Berperan Besar Kenalkan Bahasa Indonesia

Kamus Besar Bahasa Indonesia, ilustrasi
Kamus Besar Bahasa Indonesia, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Mahasiswa asing yang belajar di Indonesia dinilai berperan besar menyebarluaskan Bahasa Indonesia ke dunia internasional.

"Mahasiswa asing berperan membawa Bahasa Indonesia ke kancah internasional dan itu prospektif lantaran jumlah mahasiswa yang mempelajari Bahasa Indonesia dan kuliah di sini terus meningkat," kata Direktur Kelembagaan dan Kerja Sama Dirjen Dikti Prof Dr Hermawan K Dipojono di Bandung, Jumat (15/11).

Ia menyebutkan, memperkenalkan Bahasa Indonesia di dunia internasional tidak hanya dilakukan oleh orang atau mahasiswa Indonesia yang berangkat keluar negeri, namun juga oleh mahasiswa asing.

Menurut Hermawan, jumlah mahasiswa asing yang belajar di Indonesia cukup besar yakni sekitar delapan ribu orang, meski demikian masih jauh lebih sedikit dibandingkan mahasiswa Indonesia yang belajar di luar negeri yang jumlahnya bisa sepuluh kali lipatnya.

"Bila mahasiswa asing belajar di Indonesia, maka mereka otomatis belajar dan menggunakan Bahasa Indonesia, mereka cukup efektif dan yang pasti minat mempelajari Bahasa Indonesia cukup tinggi," katanya.

Pihaknya terus meningkatkan angka mahasiswa asing yang belajar di Indonesia, salah satunya melalui program pertukaran pelajar, maupun sejumlah pameran pendidikan Indonesia di luar negeri.

Hal senada diungkapkan oleh Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Unpad Dr Setiaran yang menyatakan peranan kehadiran mahasiswa asing membawa dampak besar bagi penyebaran dan pengembangan Bahasa Indonesia khususnya di mancanegara.

Ia menyebutkan Pertemuan II Mahasiswa Asing (2nd International Student Summit) di Indonesia yang digelar di Kampus Unpad Jatinangor, merupakan salah satu langkah strategis.

Setiawan menyebutkan pertemuan ini juga dapat dijadikan unjuk kebolehan kemampuan para mahasiswa asing tersebut dalam berbahasa Indonesia.

"Pertemuan ini menjadi seleberasi bagi para mahasiswa asing setelah menempuh upaya keras belajar Bahasa Indonesia dan ajang silaturahmi antar mahasiswa asing yang kuliah di Indonesia," katanya.

Pertemuan yang akan berlangsung hingga Minggu (17/11) ini diikuti oleh sekira 150 peserta dari 26 perguruan tinggi di Indonesia yang berasal dari 56 negara. Selain diikuti mahasiswa asing, pertemuan ini juga diikuti oleh pengelola BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement