Kamis 14 Nov 2013 17:40 WIB

Ratusan Pekerja Seks di Kalsel Terindikasi HIV&AIDS;

Peduli HIV/AIDS
Foto: Antara
Peduli HIV/AIDS

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Sebanyak 240 orang wanita pekerja seks (WPS) di Kalimantan Selatan terindikasi penyakit HIV dan AIDS dari total penderita sejak 2002 hingga Juni 2013 sebanyak 707 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, Rudiansyah, di Banjarmasin, Kamis mengungkapkan dari jumlah penderita HIV/AIDS pada WPS tersebut sebanyak 222 kasus terkena HIV dan 18 kasus AIDS.

"Angka kasus HIV dan AIDS pada WPS yaitu mencapai 33,9 persen dari total kasus yang terjadi,'' katanya.

Kadinkes mengatakan semakin cepat ditemukannya populasi kunci penyebaran HIV/AIDS di daerah ini, maka penanganan dan pencegahan penyebarannya juga akan semakin efektif.

Kini, kata dia, komisi penanggulangan AIDS (KPA) sedang fokus untuk menangani dan mencegah penyebaran penyakit yang belum ditemukan obatnya tersebut di lokasi-lokasi tempat bekerja para WPS.

Hal tersebut dilakukan karena angka penderita HIV/AIDS kepada ibu rumah tangga juga terus meningkat, Jumlahnya kini mencapai 79 orang atau 11,2 persen yang merupakan jumlah tertinggi kedua setelah WPS.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement