Senin 11 Nov 2013 11:31 WIB

Jokowi: Pedagang Pasar Blok G Harus Kreatif

 Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyapa warga saat peresmian Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (2/9).(Republika/Yasin Habibi)
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyapa warga saat peresmian Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (2/9).(Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Pedagang Pasar Blok G Tanah Abang harus berpikir secara kreatif untuk mengundang masyarakat membeli pakaian di sana.

"Bahwa kita ingin membangun eskalator, memperbaiki yang kurang, tapi kalau gak laku masak yang disalahin kita, dulu jualan di bawah gak laku nyalahin kita," ujar Joko Widodo di Monas, Jakarta, Senin (11/11).

Menurut dia, sebanyak 112 pedagang Pasar Blok G yang diberikan surat peringatan oleh PD Pasar Jaya harus berani bersaing untuk menjual barang dagangannya. "Sebanyak 112 pedagang diberikan surat peringatan mungkin dulu waktu berdagang gak niat berdagang, harus berani bersaing kalau gak laku harus berpikir bagaimana caranya untuk laku," kata dia.

Ia mengatakan pihaknya terus melakukan berbagai cara agar warga Ibukota mau membeli pakaian di Pasar Blok G Tanah Abang, misalnya undian berhadiah 1 unit mobil bagi pembeli di situ. "Bagaimana caranya mengundang agar mereka datang, kalau kita kan enggak kurang-kurang , beri promosi mobil disitu, ajak orang solo berbelanja disitu," kata dia.

Ia menambahkan laku atau tidaknya barang itu tergantung pada kreativitas pedagang dalam memasarkan jualannya. "Itu tergantung pada kreativitas dari pedagang disitu, pedagang harus kreatif dong, kalau mau strategis yah jualan aja di sudirman thamrin," ujar dia.

Sebelumnya, 112 pedagang di Pasar Blok G Tanah Abang, Jakarta Pusat diberikan surat peringatan (SP) oleh PD Pasar Jaya karena menutup kios dan tidak mematuhi aturan yang ditetapkan untuk tetap membuka kios. Wakil Kepala Pasar Blok G, Warno mengatakan, sudah sekitar tiga minggu, kios di lantai 3 Pasar Blok G memang sepi dari pedagang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement