Rabu 06 Nov 2013 19:25 WIB

Pencuri Sepeda Motor Didor Polisi

Curanmor. Ilustrasi
Foto: .
Curanmor. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- Seorang pencuri sepeda motor, Muhammad Aris Ardiansyah (20) terpaksa ditembak kaki kirinya karena melarikan diri ketika hendak ditangkap aparat polisi dari Polres Gresik, Jawa Timur, Rabu (6/11).

Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Ayub Diponegoro, mengatakan, "Kita mengakui jika tersangka dikenal sangat licin dan pintar dalam menjalankan aksinya, sehingga anggota kami terpaksa melumpuhkannya dengan menembak kaki kirinya."

Penangkapan tersangka terjadi saat salah satu korban Heru Suprasetyo (20), warga Kabupaten Tuban melapor telah terjadi pencurian sepeda motor miliknya saat diparkir di Jalan Proklamasi, Gresik.

"Korban mengaku, saat memarkir kendaraannya jenis Suzuki Satria nopol S 3566 EF, kunci dalam keadaan menempel, sehingga pelaku yang melihat posisi kunci menempel langsung membawa kabur motor milik korban," katanya.

Usai melapor, jajaran Polres Gresik langsung mengejar pelaku dan tertangkap setelah mendapat informasi dari anggota Polres Lamongan bila ada transaksi jual beli motor hasil kejahatan dari wilayah Gresik.

"Mendapat laporan itu anggota kami langsung meluncur ke sana untuk melakukan penyelidikan, dan hasilnya ternyata benar sehingga tanpa berfikir panjang pelaku kami tangkap," katanya.

Ayub menjelasakan, modus yang dilakukan pelaku adalah berpura-pura jalan kaki dan mengamati sejumlah pengendara yang lalai dalam memarkir kendaraanya.

"Pelaku memang selalu berkeliling sambil berjalan kaki, dan apabila ada situasi pengendara lengah saat motor diparkir, maka langsung disikat," katanya.

Sementara itu atas perbuatannya, pelaku terancam pasal 362 KHUP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara, dan bukti yang berhasil disita dari pelaku berupa 2 unit motor curian, di antaranya Suzuki Satria nopol S 3566 EF, dan Yamaha Mio nopol W 5828 FZ.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement