REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Sedikitnya 13 Rumah toko (ruko) Pacific Megah di Jalan Dupak, Surabaya, Jawa Timur menjadi sasaran kebakaran, Senin (4/11) pagi.
Berdasarkan laporan yang dihimpun Republika, kebakaran mulai terjadi pada pukul 05.00 WIB. Berdasarkan keterangan warga setempat, api muncul di salah satu ruko dan merembet ke ruko lainnya. Awalnya sekitar delapan ruko dilalap api, namun karena besarnya kobaran, api merembet ke bagian lain.
"Awalnya saya tidak tahu kejadiannya, tetapi banyak yang mengatakan ada kebakaran. Ternyata ada api dan warga mencoba memadamkan menggunakan alat seadanya,’’ kata salah seorang saksi mata warga, Senin.
Berdasarkan laporan petugas pemadam kebakaran (PMK) Kota Surabaya, sedikitnya 13 ruko tersebut habis terbakar. Petugas juga terus berupaya untuk memadamkan api.
Koordinator PMK Kota Surabaya Ribut Mustakim mengatakan, pihaknya telah mengerahkan 32 unit PMK. Tidak hanya mobil PMK Kota Surabaya, mobil milik Dinas Pertamanan Kota Surabaya dan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya juga ikut membantu pemadaman.
Para petugas PMK dari sekitar Kota Surabaya seperti Sidoarjo, hingga Gresik juga ikut membantu. Walikota Surabaya Tri Risma Harini ikut memantau lokasi kebakaran dan memimpin upaya untuk memadamkan api. Risma tampak mengerahkan instruksi di Handy Talkie (HT).‘’Ayo bantu warga. Jangan diam saja!’’ katanya.
Risma berharap api segera padam dan tidak merembet ke bagian lain. Sementara itu, Kepala Dinas Kebakaran Kota Surabaya Chandra Oratmangun sempat tidak sadarkan diri karena karena pekatnya asap ketika memimpin petugas mencoba memadamkan ruko bagian dalam.
Saat ini lalu lintas di lokasi kebakaran macet. Polisi menutup jalan dan berjaga-jaga di lokasi kebakaran untuk mengantisipasi penjarahan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
