REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Golkar optimistis mencalonkan ketua umumnya, Aburizal Bakrie (Ical) sebagai capres. Meski pun opini yang berkembang menyebutkan, elektabilitas dan popularitas Ical jauh di bawah gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi).
"Kami optimistis dengan pencalonan ARB (Ical) sebagai capres. Kalau tidak optimistis, kami sudah mundur dengan opini yang sengaja dikembangkan. Yang penting, berkompetisi dengan sehat, bukan saling menjelekkan," kata Ketua DPP Partai Golkar, Agun Gunanjar Sudarsa di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (30/10).
Menurutnya, justru Golkar akan membuktikan kalau opini yang dibangun itu tidak benar. "Opini publik, ARB di bawah Jokowi. Biarlah itu berkembang, biarkan saja. Kita terus maju. Pembuktiannya pada Juli 2014," kata Ketua Steering Commitee Rapimnas Partai Golkar itu,
Rapimnas yang akan digelar akhir bulan ini adalah ajang untuk memperkuat konsolidasi partai guna memenangkan pemilu 2014. Sekaligus memenangkan Ical pada Pilpres 2014.
"Rapimnas Golkar nanti akan menguatkan penetapan ARB sebagai capres. Kita tak peduli dengan opini yang berkembang," katanya.