REPUBLIKA.CO.ID, BALIGE -- Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara, mendorong pemuda setempat untuk melaksanakan bhakti sosial donor darah, dalam memaknai peringatan Hari Sumpah Pemuda.
"Kita mengajak anggota Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten setempat untuk mendonorkan darah, dalam mewujudkan komitmen bersama pemerintah dengan PMI," ujar Kepala Dispora Toba Samosir (Tobasa), Jamel Panjaitan di Balige, Senin.
Menurut dia, kegiatan donor darah dalam rangkaian peringatan Hari Sumpah Pemuda tersebut dimaksudkan agar para generasi muda tunas dapat merasakan atmosfer Sumpah Pemuda secara mendalam.
Implementasi kepedulian generasi muda melalui bhakti sosial tersebut, melibatkan seluruh organisasi kepemudaan mulai tingkat daerah hingga pusat sesuai surat edaran Menteri Pemuda dan olahraga R.I. nomor 01190/Menpora/VI/2013 tanggal 13 Juni 2013.
Jamel menyebutkan, pihaknya menggelar bhakti sosial donor darah di Rumah Sakit HKBP Balige, Senin (28/10), setelah selesai pelaksanaan upacara bendera di lapangan Singamangaraja XII Balige.
Dijelaskannya, sekitar 23 anggota KNPI Tobasa mendonorkan darahnya, disaksikan Wakil Bupati Tobasa Liberty Pasaribu, Kapolres Tobasa AKBP Edy Faryadi, Kajari Balige Harly Siregar, Ketua PN Balige Agus Widodo dan Sekdakab Liberty Manurung.
Para pendonor yang ditangani tim medis dipimpin Direktur RS HKBP Balige dr. Tihar Hasibuan, berhasil mengumpulkan sekitar 1.300 cc berbagai golongan darah.
Kegiatan tersebut juga diikuti berbagai elemen kepemudaan di Tobasa, antara lain Pemuda Katolik, Pemuda Pancasila, GAMKI, Pemuda Ansor dan lainnya.
Jamel menambahkan, generasi muda perlu diajak lebih peduli terhadap sesama serta memantapkan tekad untuk terus menerus mempertahankan kemandirian dan kreativitas sembari membangun identitas kebangsaan yang lebih kokoh dan bermartabat.
"Tekad tersebut perlu dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga bangsa Indonesia mampu menapak jalannya sejarah sesuai nilai-nilai sumpah pemuda, Pancasila, dan UUD 1945," kata Jamel.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Tobasa, David Hutabarat menyebutkan, bhakti sosial yang dilakukan merupakan salah satu upaya memelopori karya nyata pemuda Tobasa untuk menjadi inspirator dalam mengisi pembangunan.
"Kita berupaya mengaktualisasikan secara langsung karya nyata, sehingga generasi muda yang inspiratif, berprestasi, santun dan cerdas dapat terwujud," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
