REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korea Selatan akan menjalin kerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia mengenai sertifikasi halal untuk makanan, kata Konselor Kehutanan, Pertanian, Perikanan dan Perubahan Iklim, Kedutaan Besar Korsel di Indonesia Lee Mira.
"Kami melakukan diskusi detail dengan MUI mengenai sertifikasi halal untuk makanan," ujar Lee Mira dalam kegiatan festival kuliner Korea Selatan di Jakarta, Minggu.
Lee Mira menambahkan Korea Selatan menyadari mayoritas masyarakat Indonesia adalah Muslim. Untuk itu, Kedutaan Besar Korea mengingatkan pengusaha agar setiap makanan dan minuman yang masuk sudah bersertifikasi halal. "Dalam waktu dekat kami akan bekerja sama dengan MUI," lanjut dia.
Saat ini, lanjut dia, banyak pengusaha asal Korea Selatan yang ingin masuk ke Tanah Air. Berbagai perusahaan ritel, pangan, dan lainnya, ingin menyusul kesuksesan perusahaan elektronik maupun ponsel yang sudah lebih dahulu masuk ke Tanah Air.
"KPop dan KDrama sudah dikenal masyarakat Indonesia. Sekarang kami mempopulerkan KFood," jelas dia. Lee Mira meyakini masyarakat Indonesia akan lebih mudah menerima masakan Korea, karena memiliki banyak kemiripan.
Festival Kuliner Korea Selatan dilangsungkan di Lotte Shopping Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan. Festival itu menampilkan berbagai masakan khas Negeri Ginseng itu, juga diadakan perlombaan masak makanan Korea.