REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama mengakui banyaknya keluhan yang dirasakan oleh penyandang disabillitas saat menggunakan moda transportasi massal bus Transjakarta. Basuki pun telah memerintahkan Kepala Unit Pengelola (UP) Transjakarta membenahi fasilitas tersebut.
Sejumlah keluhan yang kerap diterima dirinya diantaranya, tidak adanya petugas khusus yang menuntun para penyandang disabilitas, khususnya tuna netra.
"Betul. Makanya ada beberapa jalur yang enggak bagus. Sekarang lagi saya tugaskan Pak Butar untuk beresin. Memang ada yang pakai tangga enggak bisa," ujar Basuki di Balaikota, seperti dilansir situs beritajakarta.
Mantan Bupati Belitung Timur ini berjanji segera membenahi sarana dan prasarana maupun pelayanan petugas bus Transjakarta. "Kita akan perbaiki termasuk menambah petugas di setiap halte," katanya.
Basuki juga mengancam akan mengganti kepala UP Transjakarta jika mengabaikan perintahnya. Sebab, sesuai visi dan misi Jakarta Baru, Pemprov DKI berkewajiban menyediakan transportasi massal yang ramah dan nyaman, termasuk kepada penyandang disabilitas.
"Iya. kita lagi mau benahin nih. Mungkin mau ganti lagi kepalanya atau gimana. Mungkin, supaya lebih ditingkatkan lagi. Karena musti hubungan juga dengan Dishub," tandasnya.