REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, proyek monorel bukan bentuk balas budi kepada Ketua PDI Perjuangan, Megawati Sukarnoputri.
"Proyek balas budi gimana? Itu urusan B to B, urusan Pemprov DKI sama PT Jakarta Monorail. Kalau mereka mau kerja sama dengan siapa, ya terserah. Mau sama JK mau sama gubernur lama, terserah," kata Jokowi di Balaikota, Senin (21/10).
Jokowi menegaskan, inisiatif pembangunan proyek yang sempat terhenti selama lima tahun tersebut murni diperuntukan sebagai penyediaan transportasi publik. Tujuannya, mengurangi kemacetan Ibu Kota.
Sebelumnya, pengamat transportasi, Darmaningtyas berpendapat, pembangunan proyek monorail mengandung unsur politik balas budi. Karena Megawati adalah sosok yang mencanangkan pembangunan monorel.