Kamis 17 Oct 2013 18:30 WIB

Pengamat: Polri Gagal Jalankan Reformasi Diri

Rep: Dyah Ratna Metha/ Red: Heri Ruslan
Bambang Widodo Umar
Bambang Widodo Umar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - -Pengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar mengatakan, Polri telah gagal menjalankan reformasi diri. Perilaku aparat Polri menurutnya belum berubah meski pascareformasi.

“Posisi Polri saat ini dipisahkan dari TNI dan langsung di bawah presiden. Ini malah menjadikan polisi anak emas yang  merupakan kegagalan dalam menjalankan reformasi,” ujar Bambang kepada wartawan, Kamis (17/10).

Keberhasilan reformasi Polri,  terang Bambang, selama ini hanya pernyataan subjektif dari Polri sendiri. Tidak  ada lembaga negara lain yang memberikan penilaian seperti itu karena reformasi di tubuh Polri dilakukan oleh Polri sendiri tanpa melibatkan lembaga lain.

Perubahan di Polri, kata Bambang, malah lebih  banyak pada perubahan fisik seperti berdirinya gedung-gedung Polri yang megah. Padahal seharusnya perubahan mental yang diutamakan.

"Namun sayang perubahan mental itu  yang tidak terlihat oleh masyarakat hingga saat ini. Padahal itu lebih penting,” ujar Bambang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement