Jumat 11 Oct 2013 23:21 WIB

Kepada Wartawan, SBY: Saudara Bisa Tanyakan Apa Saja

Rep: Esthi Maharani/ Red: Mansyur Faqih
 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berjanji akan menyediakan waktu khusus untuk menjawab pertanyaan para wartawan. Ia mengaku mendengar banyak keinginan agar SBY menjawab pertanyaan seputar isu yang berkembang belakangan. Mulai dari kerja sama Indonesia dengan negara sahabat hingga isu terakhir.

"Kepada saya di sampaikan tadi malam (10/10), bahwa kalangan pers sebenarnya ingin mengajukan banyak pertanyaan, apakah itu terkait dengan kerja sama Indonesia dengan negara sahabat termasuk isu-isu sensitif yang ada, dalam konteks APEC, East Asia Summit, mau pun ASEAN, juga ditanyakan isu dalam negeri, isu politik, hukum dan isu-isu lain," katanya, Jumat (11/10). 

Namun, ia menegaskan waktu untuk agenda tersebut harus diatur terlebih dulu. Apalagi dalam beberapa hari ke depan, ia masih menerima kunjungan kenegaraan untuk PM India dan Presiden Korea Selatan. 

Menurutnya, tidak bagus jika tanya jawab itu dilakukan ketika ada banyak tamu dari negara sahabat yang datang ke Indonesia. "Saya pikir tidak bagus kalau saya menerima tamu-tamu dan saya bicara domestik dan waktunya tidak tepat. Lebih bagus setelah kunjungan itu, tolong diatur," katanya. 

Ia pun telah meminta Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam dan staf presiden untuk mengagendakan dan mencari waktu yang sesuai untuk pertemuan tersebut. SBY juga menegaskan, wartawan bisa bertanya apa saja. "Nanti saudara bisa tanyakan apa saja," katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement