REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membangun sebanyak 1958 sumur resapan untuk mengantisipasi banjir yang melanda Ibu Kota tiap tahunnya.
"Untuk mengantisipasi banjir di Jakarta, kita sedang membuat sumur resapan sebanyak 1958 di lima wilayah Jakarta. Itu masih dalam proses," ujar Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, di Balai Kota, Jakarta, Rabu.
Jokowi, sapaan akrab Joko Widodo, mengatakan pembangunan sumur resapan dilakukan agar air tidak semuanya masuk ke sungai atau kali yang menimbulkan banjir.
"Tapi, air di simpan di tanah dan kualitas air dalam tanah menjadi lebih baik," kata dia.
Ia mengatakan pembuatan sumur resapan dilakukan di lokasi genangan air.
"Di Jakarta, ada 200 titik genangan air sehingga kita buat sumur resapan,'' kata Jokowi. ''Dalamnya sumur resapan itu antara 60-200 meter. Itu adalah sumur resapan dalam.''
Ia mengatakan beberapa lokasi pembuatan sumur resapan antara lain di Taman Suropati, Jalan Rasuna Said, Jalan Kebon Sirih, Jalan Pramuka, Jalan Kembangan Utara, dan Jalan Balai Pustaka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika