Ahad 06 Oct 2013 13:36 WIB

SBS Dipersilakan Ikut Pemilihan Ulang Ketua Kadin

Kadin
Foto: www.pipimm.or.id
Kadin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Caretaker Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rizal Ramli mempersilakan mantan Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto (SBS) untuk mengikuti pemilihan ulang ketua jika masih menginginkan untuk mengemban amanah tersebut secara legal.

"Kami persilakan SBS untuk ikut pemilihan ulang, karena mandatnya sudah dicabut sejak Munaslub di Pontianak akhir April 2013. Jadi saat ini beliau sudah bukan ketua lagi," kata Rizal Ramli dalam jumpa persnya di Jakarta dalam rilis yang diterima ROL, Jumat (6/10).

Pada kesempatan yang sama, hadir Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia Oesman Sapta Odang, Ketua Dewan Penasehat Kadin Indonesia Setiawan Djodi, dan seluruh Ketua Kadin Daerah dari berbagai provinsi.

Rizal mengajak SBS untuk melakukan rekonsiliasi dan berdamai demi membangun organisasi Kadin Indonesia menjadi lebih baik dan 'jago ekspor' untuk mengambil alih peluang dalam kondisi krisis. "Kami berharap Kadin jago ekspor dan bisa mengambilalih perekonomian nasional, bukan seperti sekarang. Ingat saat ini banyak kalangan yang akan bergabung dengan Kadin," katanya.

Ia juga mengajak seluruh pihak untuk melupakan masa lalu dan melihat masa depan demi Kadin yang lebih baik. Rizal juga mengajak SBS untuk membenahi Kadin ke depan dan menjadikannya wadah pengusaha yang bermartabat dan mandiri, tidak menjadi subordinat pemerintah sehingga pandangannya justru kurang diperhitungkan oleh pemerintah.

"Kadin seharusnya dihormati seperti Keidanren di Jepang karena mereka fokus untuk memberikan rekomendasi kebijakan yang lebih kondusif untuk iklim usaha bukan justru menjadi alat lobi untuk mendapatkan proyek," katanya.

Rizal bertekad untuk mengubah Kadin menjadi organisasi pengusaha yang rekomendasinya diperhitungkan oleh pemerintah sehingga membawa manfaat yang besar bukan hanya bagi anggotanya tetapi juga masyarakat luas khususnya pelaku UKM dan pendongkrak perekonomian daerah.

Ketua Dewan Penasehat Kadin Indonesia Setiawan Djodi mengatakan ke depan Kadin harus lebih memegang peranan dalam perekonomian nasional bukan sekadar organisasi ABS (Asal Bapak Senang) bagi pemerintah. Ia sendiri mendukung kepemimpinan Rizal Ramli demi Kadin yang lebih baik ke depan.

   

"Saya harapkan Kadin bisa bersatu lagi," katanya. Dukungan yang ia berikan ditegaskannya bukan karena didirinya ingin mendapatkan jabatan dalam organisasi itu. "Saya tidak perlu jabatan apapun, tanpa jabatan pun saya tetap akan mendukung kemajuan Kadin," katanya.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement