REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Petugas Polres Metro Jakarta Timur memburu pelaku penyiraman air keras terhadap 13 orang penumpang bus PPD 213 jurusan Kampung Melayu - Grogol di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, Jumat sekitar pukul 06.05 WIB.
"Pelaku diduga seorang pelajar, saat ini masih dalam pengejaran," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Jumat.
Rikwanto mengatakan kejadian berawal ketika seorang remaja diduga pelajar menumpang bus PPD 213 yang berhenti di Jalan Jatinegara Barat. Pelaku yang menggunakan pakaian "training" itu masuk dari pintu belakang dan mencari posisi di kursi bagian depan bus.
Kemudian, pelaku itu menyiramkan cairan diduga air keras yang menggunakan tempat botol air mineral kepada penumpang bus. Akibatnya siram air keras, dua orang penumpang terluka parah pada bagian wajah, sedangkan 11 orang lainnya luka pada bagian tubuhnya.
Tercatat empat korban, yakni Tio Alparagi, Fahrianto Ali, Tegar Didik Lesmana dan Ahmadi Rosadi merupakan pelajar SMK 34 Kramatraya Jakarta Pusat.
Sebanyak sembilan orang lainnya sebagai penumpang umum, yaitu Beta Vergin Silalahi, Galuh Pratiwi Andriani, RA Candramaya, Veronika Simanjuntak, Srikurniati, Retna Permata Sari dan Dwi Nurcahyaning sari S, Sndra Cristy dan Yodie Adisti Gracia Wa.
Rikwanto menduga motif pelaku menyiramkan air keras karena perkelahian antarpelajar.
Sejauh ini, polisi telah meminta keterangan beberapa saksi, guna mengidentifikasi ciri-ciri pelaku penyiraman air keras.
Ikuti Whatsapp Channel Republika