REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fraksi Partai Demokrat di DPR bersikukuh mencalonkan Ruhut Sitompul sebagai Ketua Komisi III. Alasannya, pencalonan Ruhut merupakan perintah dari pengurus DPP Partai Demokrat.

"Menjadi kewajiban kita sebagai DPP Partai Demokrat, yakni melakukan lobi politik untuk Pak Ruhut sebagai Ketua Komisi III," kata Ketua Fraksi Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (30/9).

Sampai saat, katanya, belum ada calon lain jika Ruhut kembali ditolak. Karenanya, fraksi akan terus melakukan lobi intensif untuk memenangkan Ruhut. "Belum berpikir mengganti nama baru. Kami melakukan komunikasi intensif dan melakukan lobi-lobi," ujarnya.

Dikatakan, pencalonan Ruhut merupakan perintah Ketua Harian Demokrat, Syarifuddin Hasan. Nurhayati mengatakan Demokrat akan menggelar pertemuan antarpimpinan fraksi usai sidang paripurna.

Demokrat sudah siap dengan berbagai skenario yang mungkin terjadi saat penetapan Ruhut menjadi Ketua Komisi III. "Yah, tentunya kita punya strategi. Artinya begini, besok kita rapat pimpinan fraksi setelah paripurna," katanya.

Nurhayati membantah ada perpecahan suara di internal Fraksi Demokrat soal pencalonan Ruhut. Menurutnya 14 anggota fraksi Demokrat di Komisi III solid mendukung Ruhut. "Nanti kami akan berhitung siapa saja yang mendukung," katanya

Namun, Nurhayati berharap mekanisme voting tidak terjadi dalam proses penetapan Ruhut menjadi Ketua Komisi III. "Kami sebenarnya tidak ingin voting. Kalau saya Insya Allah yakin menang. Tetapi voting itu kan tidak baik, kita mau aklamasi," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika