REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menerima kunjungan Perdana Menteri (PM) Australia, Tony Abbott bersama istrinya Margaret Aitken pada Senin (30/9) sore.
Kunjungan ini merupakan kunjungan ke luar negeri pertama PM Abbott sejak menggantikan PM Australia sebelumnya, Kevin Rudd pada awal bulan ini.
Berdasarkan agenda kepresidenan, upacara penyambutan digelar pukul 15.30 WIB di Istana Merdeka. Pimpinan kedua negara pun akan melakukan pertemuan bilateral sebelum memberikan pernyataan bersama sekitar pukul 17.30 WIB. Malam harinya, akan dilakukan makan malam bersama di Istana Negara.
Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah mengatakan, Indonesia merupakan negara pertama yang dikunjungi Abbott. Dalam kesempatan pertemuan bilateral, menurut Faizasyah, Presiden dan PM Australia akan membahas isu-isu yang menjadi prioritas bersama sesuai dengan kerangka Kemitraan Komprehensif, di antaranya kerjasama ekonomi dan kerjasama sosial kebudayaan, termasuk people-to-people contacts.
“Selain itu, kedua pemimpin akan bertukar pandangan mengenai isu-isu regional dan global yang menjadi kepentingan bersama, seperti kerjasama di forum East Asia Summit, APEC, G20 dan PBB,” ungkap Faizasyah.
Seusai mengunjungi Indonesia, lanjut Faizasyah, Perdana Menteri Tony Abbott akan langsung bertolak ke Australia, sebelum kembali ke Indonesia lagi untuk menghadiri KTT APEC di Bali.