Senin 30 Sep 2013 07:15 WIB

Kota Banjarbaru Diselimuti Asap, Warga Kesulitan Bernafas

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARBARU -- Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin pagi, diselimuti kabut asap cukup tebal sehingga cukup mengganggu aktivitas masyarakat di daerah itu.

Pantauan Antara, sejak pukul 06.00 Wita, kabut asap cukup tebal menyelimuti hampir seluruh kawasan di kota itu, membuat jarak pandang terbatas.

 

Di dalam kota dan kawasan permukiman warga, jarak pandang berkisar 100-300 meter, padahal biasanya jarak pandang normal di atas 500 meter.

 

Di pinggiran kota yang masih banyak ruang terbuka, jarak pandang lebih pendek atau hanya berkisar 50-100 meter.

 

Selain menghambat jarak pandang, kabut asap yang diduga muncul akibat terbakarnya semak dan pepohonan di sejumlah kawasan tersebut juga cukup mengganggu aktivitas warga.

 

"Saya kesulitan bernafas begitu bangun tidur, setelah membuka kamar ternyata rumah dipenuhi kabut asap disertai bau cukup menyengat," ujar seorang warga Jalan Taruna Praja Kota Banjarbaru, Ny Wita.

 

Dia mengatakan kabut asap tipis yang masuk ke rumah itu mengakibatkan mata perih sehingga ia melarang anggota keluarganya membuka pintu dan jendela.

"Kami hanya beraktivitas di dalam rumah dan jalan masuk kabut seperti pintu dan jendela terpaksa tidak dibuka agar kabut tidak masuk rumah," ujar ibu rumah tangga itu.

Hingga sekitar pukul 06.45 Wita, kabut asap masih menyelimuti kawasan permukiman dan bau cukup menyengat masih tercium.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement