REPUBLIKA.CO.ID,KARANGANYAR -- Juliatmono dan Rohadi Widodo tak kuasa menahan rasa haru. Pasangan calon kepala daerah Kabupaten Karanganyar yang diusung Partai Golkar, PKS, PAN dan PPP, ini dielu-elukan massa pendukung setelah dalam penghitungan sementara dipastikan meraih kemenangan.
Pasangan yang menamakan dirinya dengan sebutan Yu-Ro ini sampai meneteskan air mata. Ribuan pendukungnya mendatangi kediaman Juliatmono di Dukuh Kalongan, Desa Ngijo, Kecamatan Tasikmadu, Karanganyar. Massa saling memeluk, mencium, hingga mata pasangan ini memerah. Sesekali mengucapkan alhamdulillah, terima kasih, matur nuwun, kepada setiap orang yang menyalami.
Sebagaian massa lain, sibuk mencukur gundul kepalanya. ''Ini nadzar bapak,'' ujar seorang warga.
Tak ayal di sekitar rumah joglo tampak banyak orang berkepala plontos.
Tak ada acara sukaria di sana. Massa pendukung Yuro tampak anteng dan santai. Sementara, Pandu Keadilan, satuan keamanan Partai PKS menunaikan saat berjamaah di Masjid Raya Karanganyar.
Suasana daerah tak seperti di kota lain usai perhitungan cepat. Massa pemenang Pilkada di sini adem dan tenang. Tak ada yang turun ke jalan raya mengendara motor merayakan
kemenangan. Hingga ada kepastian pasangan Yu-Ro unggul suasana tetap kondusif. Aparat keamanan hanya berjaga-jaga, tak ada yang membuat suasana tegang.
Ucapan selamat mengalir setelah dalam penghitungan cepat menurut berbagai versi pasangan ini menang telak atas rival pasangan Pasti (Paryono-Dyah Shintawati). Yuro menurut perhitungan KPU mencatat perolehan 50,37 % atau 190.241 suara.
Sementara, pasangan Pasti yang diusung PDI Perjuangan -Partai Demokrat memperoleh 42,70 % atau 141.268 suara. Sedang pasangan Ayo (Aris Wuryanto-Wagiyo Adi Nugroho) yang diusung partai 'gurem' memperoleh 6,93 % atau 26.160 suara.
Menurut perhitungan versi Pemkab Karanganyar pasangan Yuro memperoleh 244.334 suara, Pasti 197.456 suara, Ayo 33.216 suara. Total pemilih 475.008 suara dari jumlah pemilih 684.593 pemilih.