REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi mengaku terkendala dana untuk membenahi dan memperbaiki Stadion Sangkuriang, yang kini kondisinya cukup memprihatinkan.
Untuk menjadikan stadion kebanggaan warga Kota Cimahi itu ke dalam kondisi yang lebih baik dan memadai, diperlukan dana yang tidak sedikit.
Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Cimahi, Hendra W Somantri mengatakan, untuk membenahi stadion yang terletak di daerah Cisangkan, Cimahi Utara itu, saat ini memang tengah menunggu investor yang berminat untuk turut menanamkan modal di dalamnya.
"Untuk merevitalisasi stadion jelas membutuhkan dana yang tak sedikit. Kami terkendala itu. Oleh karenanya untuk pembenahan GOR Sangkuriang, memang perlu investor yang melirik," kata Hendra, Ahad (22/9).
Ia menjelaskan, setidaknya dibutuhkan dana hingga puluhan miliar rupiah untuk memperbaiki dan membenahi wajah stadion, agar lebih baik lagi.
Pemkot pun mengakui atas terjadinya hal yang kurang baik ini. Sebagai salah satu aset milik Pemkot Cimahi, Stadion Sangkuriang memang harus diperhatikan kondisinya.
Hendra menerangkan, namun bukan berarti pemkot sama sekali mengabaikan keberlangsungan stadion. Hingga saat ini, Pemkot Cimahi selalu melakukan pembenahan terhadap Stadion Sangkuriang sedikit demi sedikit.
"Saat ini lapangan bola masih bisa digunakan. Dibenahi, diganti rumputnya. Meski tidak secara keseluruhan, tetapi kami tetap perbaiki secara bertahap," ujarnya.
Tetapi, ia menjelaskan, tetap prioritas yang dibutuhkan ialah, adanya pihak investor yang berminat bergabung, untuk dapat bersama-sama membangun stadion agar lebih memadai untuk digunakan oleh seluruh masyarakat Cimahi.
Bukan hal yang mudah, Hendra pun mengakui, pencarian investor adalah kesulitan tersendiri yang harus dihadapi. Ia mengungkapkan, hingga saat ini juga masih banyak investor yang lebih tertarik terhadap pembangunan pasar-pasar, ketimbang turut berinvestasi di bidang sarana olahraga.
"Investor lebih senang pada pembangunan sejumlah pasar. Karena, ini lebih menguntungkan. Kalau katanya sih lebih cepat balik modal," tuturnya.
Meski masih memiliki pekerjaan rumah yang tak mudah mencari investor, pemkot optimistis akan segera mendapatkannya.
Sehingga, sarana olahraga sekaligus publik kebanggaan Cimahi itu, dapat kembali lagi seperti kondisi sebelumnya.
Lebih lanjut Hendra menegaskan, bukan juga pemkot tak memiliki dana APBD untuk perevitalisasian stadion. Pemkot Cimahi tentu memiliki anggaran daerahnya untuk kepentingan pembangunan stadion dan fasilitas publik lain.
Tetapi, hal tersebut tak sepenuhnya pula dialokasikan pada aspek sarana olahraga. "APBD tentu tak akan mencukupi, sebab pemanfaatannya dibagi juga untuk aspek yang lain," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
