REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Sungai Kundor di Kabupaten Banyuasin, Palembang, Sumatra Selatan tercemar. Diduga pencemaran akibat kebocoran pipa minyak milik Elnusa beberapa waktu lalu.
Kini Kepolisian Daerah Sumatra Selatan terus mendalami kasus pecemaran Sungai Kundor itu. Direktur Pol Air Polda Sumsel, Kombes Pol Omad kepada wartawan di Palembang, Jumat (20/9) mengatakan, "Jadi minyak yang mencemari sungai tersebut kemungkinan akibat adanya dugaan pencurian minyak."
Untuk mengetahui permasalahan sebenarnya, Omad menyatakan pihaknya terus menyelidiki pencemaran tersebut. "Olah tempat kejadian perkara terus dilakukan dalam mengembangkan permasalahan pencemaran lingkungan itu," tuturnya.
Dikatakannya, sekarang ini sering terjadi pencurian minyak, sehingga pihaknya selalu waspada. Dalam kesempatan itu ia berharap seluruh lapisan masyarakat tidak mencuri minyal. Sebab, pencurian bukan saja merugikan negara dan masyarakat tetapi juga bisa dihukum.
Berbicara terpisah, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol R Djarod P mengatakan pihaknya terus mendalami berbagai kasus yang terjadi di daerah ini. "Begitu juga kasus pencurian minyak pihaknya selalu mengawasi termasuk penjagaan seperti di jalur Palembang Tempino Jambi," tambahnya.