Selasa 10 Sep 2013 20:11 WIB

Pekerjaan Belum Selesai, SBY Larang Menteri Pulang

Rep: Esthi Maharani/ Red: Mansyur Faqih
Susilo Bambang Yudhoyono
Foto: Antara
Susilo Bambang Yudhoyono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta para menteri bekerja serius untuk menangani masalah ekonomi yang sedang melanda Tanah Air. Kalau perlu, jika ada masalah yang belum selesai, dikerjakan dan tidak dulu pulang ke rumah. 

"Kalau penyebabnya belum klop antara kementerian dengan rencana investasi ya selesaikan. Kerja di kantor, jangan pulang ke rumah kalau belum selesai," katanya, Selasa (10/9). 

Ia mengatakan, pemerintah menginginkan sasaran yang ditetapkan pemerintah dalam kebijakan ekonomi bisa tercapai. Beberapa di antaranya terkait stabilitas harga sehingga inflasi bisa dikelola. Kemudian upaya untuk mencegah PHK, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS yang perlu dicegah agar tidak lebih melemah, serta IHSG yang harus dijaga agar kembali positif. 

"Untuk mencapai empat sasaran itu, tiada lain, apa yang telah kita tetapkan paket Agustus dijalankan. Saya memantau, sebagian sudah berjalan, sebagian belum dijalankan dengan penuh," katanya. 

Rapat terbatas bidang ekonomi yang digelar SBY setelah kembali kunjungan dari luar negeri digelar sejak pukul 15.00 WIB. Hingga pukul 20.00 WIB, rapat soal ekonomi belum menunjukkan akan berakhir dalam waktu dekat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement