REPUBLIKA.CO.ID, NEGARA--Sebanyak satu peleton pasukan Rider diperbantukan ke Kodim 1617 Jembrana, Bali, untuk bekerjasama dengan kepolisian mengamankan perhelatan "Miss World".
"Kabupaten Jembrana merupakan wilayah penyangga Denpasar dan sekitarnya, karena itu meskipun perhelatan 'Miss World' tidak diselenggarakan di sini, kami tetap ikut melakukan pengamanan," kata Komandan Kodim 1617 Jembrana Letkol Inf Enoh Solehudin di Negara, Rabu (4/9).
Ia menjelaskan personel Rider yang diperbantukan tersebut, ditempatkan di Pelabuhan Gilimanuk. Mereka, katanya, mengawasi, khususnya lalu lalang kendaraan, barang, dan orang yang masuk ke Bali.
"Kami juga menurunkan semua personel intelejen untuk melakukan pengawasan. Babinsa yang ada di masing-masing desa, juga sudah kami minta meningkatkan kewaspadaan," ujarnya. Selain jalur masuk resmi, seperti Pelabuhan Gilimanuk, pihaknya juga mengawasi berbagai pelabuhan tradisional yang biasanya digunakan nelayan di wilayah pesisir.
"Bisa saja pelaku kejahatan menyusup lewat pesisir, karena itu kami juga awasi wilayah tersebut bekerjasama dengan masyarakat setempat," katanya.
Ia mengatakan para Babinsa, khususnya di wilayah pesisir, selain mengawasi keamanan, juga bertugas memberikan pemahaman kepada masyarakat sekitar soal bahaya penyusupan teroris. "Keamanan adalah tugas bersama aparat dan masyarakat. Kalau keamanan Bali terganggu, semua akan merasakan imbasnya, apalagi berkaitan dengan kegiatan internasional," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
